Kehamilan menjadi dambaan sebagian besar pasangan yang baru menikah. Hanya saja, kehamilan juga harus dipersiapkan dengan matang mengingat Anda dan pasangan akan mengalami banyak sekali perubahan, terutama lifestyle. Jika Anda sedang merencanakan program kehamilan, ada baiknya jika Anda mempersiapkannya dengan baik, mulai dari kebutuhan nutrisi tambahan seperti meminum susu Prenagen dan juga kebutuhan lainnya.
Apa Saja Yang Harus Anda Persiapkan Sebelum Menghadapi Masa Kehamilan?
Asupan Nutrisi
Nutrisi menjadi kunci utama suksesnya program kehamilan Anda. Hal ini tidak hanya asupan selama masa kehamilan, tapi juga sebelumnya. Pastikan Anda memenuhi kebutuhan gizi berikut ini:
● Mulai minum vitamin prenatal seperti zat besi, asam folat 400 mikrogram dan vitamin D. Vitamin ini sangat penting dalam hal pembentukan otak dan tulang. Bahkan Anda sangat disarankan minum vitamin ini sebelum hamil. Selain itu, sejumlah vitamin ini mencegah resiko bayi cacat, keguguran dan kelahiran prematur.
● Makan-makanan sehat mulai dari sayuran hijau, buah-buahan, protein, susu, kurangi konsumsi gula dsb.
● Berhenti merokok dan minum alkohol.
● Batasi konsumsi kafein maksimal 200 miligram setiap hari.
● Penuhi kebutuhan protein. Sumber protein terbaik antara lain ikan, telur dan unggas. Anda juga bisa memvariasikannya dengan kacang-kacangan.
Perubahan Gaya Hidup
Apabila Anda sedang merencanakan kehamilan, gaya hidup juga sangat mempengaruhi, antara lain:
● Fokuskan pada kesehatan tubuh Anda dengan memperhatikan berat badan. Terlalu kurus atau terlalu gemuk juga sangat tidak sehat jika Anda sedang merencanakan kehamilan.
● Pastikan juga menghentikan program KB. Umumnya hal ini membutuhkan beberapa minggu agar siklus ovulasi berjalan kembali normal. Bila Anda sudah berhasil menstruasi, Anda bisa lebih mudah memastikan jadwal ovulasi. Perlu diingat bila kondisi setiap orang berbeda-beda. Ada baiknya Anda tidak membandingkannya dengan orang lain karena bisa memicu stres dan khawatir. Fokuskan saja pada kesehatan Anda.
● Pastikan Anda melakukan vaksin dan buat janji rutin dengan dokter kandungan agar Anda bisa mendiskusikan program kehamilan.
● Sebisa mungkin, kelola stres dengan cara melakukan Yoga, meditasi atau sharing dengan orang terdekat saat Anda mengalami masalah.
Bagaimana jika Anda sudah hamil? Beberapa perubahan gaya hidup yang sangat disarankan yaitu:
Melakukan olahraga ringan selama 30 menit setiap hari.
Anda harus paham kalau kehamilan Akan mempengaruhi keseimbangan hormon. Anda kemungkinan besar sering merasa pusing, buang air kecil, hingga emosi tidak stabil. Hal ini normal dan Anda tidak usah khawatir. Baiknya diskusikan hal ini dengan pasangan dan keluarga supaya senantiasa memberikan support.
● Tidur cukup sekitar 8 jam sehari.
Bagaimana Bila Anda Bekerja?
Jangan khawatir. Sebagian besar wanita masih bisa bekerja dalam kondisi hamil. Hanya saja harus ekstra hati-hati. Lakukan hal berikut ini agar kandungan selalu aman:
● Hindari hal-hal yang memicu mual dan aktivitas berbahaya. Berdiri secara terus-menerus juga tidak disarankan dalam hal ini.
● Rajin-rajinlah makan snack sehat untuk mengurangi mual. Konsumsi makanan yang mengandung banyak protein dan zat besi bisa mengurangi kelelahan.
● Sering-sering istirahat atau jeda dan perbanyak minum air.
Persiapan Mengasuh Anak dan Peralatan Di Rumah
Nantinya Anda juga harus memikirkan bagaimana harus mengasuh si kecil setelah lahir. Anda harus memiliki rencana jangka panjang bagaimana si kecil nantinya akan dibesarkan. Bila Anda adalah seorang wanita karir, mencari asisten rumah tangga bisa jadi pilihan yang tepat agar pekerjaan Anda lebih ringan. Atau, nanti bila si kecil sudah mulai bisa ditinggalkan di tempat penitipan Anak, pastikan Anda sudah merancangnya dengan baik.
Begitu juga dengan rumah. Karena nantinya akan ada anak kecil, segala macam furniture yang memicu kecelakaan harus disingkirkan. Anda juga harus melakukan sedikit renovasi untuk menjauhkan si kecil dari bahaya misalnya kabel, dapur, dan tempat tinggi.